Bagaimana cara mengakses “Protected Content?”
Kunjungi halaman Trakteer saya, di bagian Community Posts akan ada judul serupa dengan tulisan yang ada disini. Jika bisa mengakses postingan tersebut, postingan itu pada dasarnya berisi kata sandi yang digunakan untuk mebaca tulisan yang ada di situs ini.
Jika sudah men-trakteer saya, subscriber (alias anggota) dapat mengakses semua konten yang ada disini selama 30 hari. Anggota dapat menyimpan password tersebut sampai kapanpun dan tidak akan berubah, namun untuk mengakses konten baru, anggota harus “memperbarui” status keanggotaannya dengan men-trakteer saya kembali setelah 30 hari tersebut.
Mengapa tidak menerbitkannya di Trakteer saja?
Trakteer menyediakan fitur (Community Post) yang secara teknis serupa dengan yang saya lakukan disini. Beberapa pembaca pasti sudah familiar bila saya lumayan anti dengan “walled garden”. Trakteer yang memposisikan diri sebagai platform menurut saya cukup jelas: untuk memfasilitasi “panggung” kepada penampilnya. Sifat dari panggung umumnya ada dua: bersifat terbuka atau tertutup. Mungkin ada yang “diantaranya” yakni “semi-terbuka/tertutup” dan justru itu yang paling saya hindari.
Konteks “terbuka/tertutup” ini mungkin sedikit buram, tapi mari kita sederhanakan: kontrol. Saya tidak memiliki kontrol “penuh” terhadap konten yang saya buat diluar konteks moderasi. Saya tidak bisa membatasi apakah konten saya dapat di index oleh mesin pencari, penggunaan font yang ingin saya gunakan, skema warna, domain custom, kirim komentar melalui media sosial lain, dan sebagainya yang bersifat preferensi.
Trakteer sebagai “All-in-one platform” mungkin bekerja untuk beberapa kreator, dan tidak dipungkiri bila kurang bekerja untuk beberapa kreator yang lain. Sesekali sempat memberikan umpan balik ke tim Trakteer untuk membuat Trakteer menjadi platform yang lebih terbuka lagi, dan saya memiliki beberapa ide jika tim Trakteer membaca ini :))
Dari perspektif “penikmat konten”, menurut saya ada pro dan kontra nya juga. Karena situs ini dalam kontrol penuh saya, potensi umpan balik yang dikemukakan bisa saya pertimbangkan dan tangani sesegera mungkin. Ambil private RSS feeds; kirim komentar melalui fediverse, newsletter dan sebagainya untuk menyebut 3 contoh. Atau apapun yang sekiranya bermanfaat bagi si pengguna (seperti light mode, opsi untuk mengganti font, dsb).
Kontranya? Entahlah, saya belum menemukan kontra dari platform yang bersifat terbuka dari perspektif pengguna.
Kesimpulannya, yang paling gampang, kontrol dan branding.
Tapi ini bikin ribet?
Ada dua fitur utama yang saya “impikan” di Trakteer: Public API dan OAuth.
Trakteer sudah menyediakan beberapa Public API untuk memfasilitasi “power user” berinteraksi dengan platform Trakteer. Namun hanya beberapa endpoint yang sudah di expose, yang mungkin berkaitan dengan prioritas.
Karena hal itu, OAuth menjadi opsi kedua. Trakteer pada dasarnya menjadi “identity provider” karena memfasilitasi penggunanya untuk membuat akun (pendukung). Masalahnya, saya tidak mengetahui akun Y di Trakteer dan Trakteer pun tidak mengetahui akun Y di situs ini.
Trakteer memiliki fitur Webhook untuk memfasilitasi automatisasi, dan tidak menyertakan payload yang berisi tentang informasi unik pendukung untuk alasan yang bagus. Sekalipun bisa diakali dengan “menyeragamkan” informasi “supporter_name” yang tidak bersifat unik, memelihara dua data pengguna berbeda-yang-seharusnya-sama bukanlah ide yang bagus khususnya bila singkronisasi terjadi secara dua arah. Satu contoh sederhana adalah saya harus memastikan bahwa “supporter_name” untuk akun Y menggunakan nama yang sama di situs ini dan Trakteer.
Dan, ya, proses ini memang bikin ribet.
Bayangkan ketika mengakses konten saya disini yang perlu kamu lakukan adalah Login dengan Akun Trakteer, dan that’s it. Akan lebih menyenangkan bila bisa “men-trakteer” langsung melalui situs ini tanpa harus berbagi cookie di kedua situs berbeda.
Ini win-win solution: Trakteer tetap mendapatkan biaya 5% dari “total donasi yang dihasilkan”, saya tidak perlu ribet mengatur payment gateway dan informasi sensitif lain pengguna, dan pengguna tidak perlu ribet pindah-pindah tab. Bahkan saya cukup oke jika hanya harus menyimpan data “user id” pengguna dari Trakteer ataupun hanya mengirim ke endpoint untuk AuthZ.
Apakah saya bisa menyebarkan konten disini?
Untuk konten “freebies”, singkatnya, iya.
Selainnya, ini agak rumit. Saya tidak ingin ketika seseorang membagikan konten disini ke pengguna internet namun pengguna internet tersebut tidak dapat mengaksesnya karena konten terproteksi oleh kata sandi.
Saya kurang klop dengan hak cipta/copyright, pada dasarnya kamu mendapatkan apa yang kamu bayar. Saya menyukai ide saat saya membeli buku, saya bebas melakukan apapun terhadap buku tersebut, termasuk meminjamkannya; menyalinnya, atau bahkan menjualnya kembali.
Perlu dipahami bila menyalin, menjual kembali dan menjiplak adalah 3 hal yang berbeda. Saya tidak masalah dengan “pencurian ide”, namun penjiplakan/plagiasi tidak melibatkan proses kreatif. Seperti kata kutipan terkenal: good artists copy; great artists steal. Plagiasi pada dasarnya melakukan hal yang benar-benar sama dengan yang aslinya.
Saya menyukai lisensi CC BY-NC-SA alias Atribusi-NonKomersial-BerbagiSerupa. Singkatnya, lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah, memperbaiki, dan membuat ciptaan turunan bukan untuk kepentingan komersial, selama mereka mencantumkan kredit dan melisensikan ciptaan turunan dengan syarat yang serupa dengan ciptaan asli.
Singkatnya, silahkan buat salinan dari konten-konten yang ada disini untuk keperluan pribadi. Jika ingin menjualnya kembali, silahkan selama konten ini dijual dalam bentuk asli atau sebagai konten turunan yang memenuhi ketentuan dari CC BY-NC-SA.
Intinya, jangan terlalu dipusingkan dan silahkan tanyakan saat ragu.
Bagaimana perihal perjanjian tingkat layanan?
Sewaktu-waktu situs ini mungkin sedang tidak bisa diakses dan saya pasti langsung tersadar, kecuali saat saya sedang tertidur atau AFK berkepanjangan (peristiwa langka). Bagaimanapun saya membuat teknik failover di jaringan tempat situs ini berjalan untuk mengantisipasinya, namun bukan untuk mencegahnya.
Saya tidak memiliki kontrol terhadap pihak ketiga, tapi yang saya yakin mereka pun menjaga perjanjian tingkat layanan semaksimal mungkin.
Namun jika situs ini tidak dapat diakses selama tiga hari berturut-turut, trakteer untuk bulan selanjutnya ada di saya.
Bagaimana bila saya memiliki pertanyaan lain?
Hubungi saya melalui surat elektronik di [email protected] atau melalui media sosial disini. Jangan mengirimkan informasi sensitif di layanan yang tidak mendukung enkripsi end-to-end, just saying.